Search

Recent Posts

Viral, Curhat Pekerja Rental Kimono di Jepang Soal Perilaku Turis Indonesia

Suara.com - Selasa (03/07), seorang pengguna Twitter @andori membuat sebuah Thread mengenai perilaku turis Indonesia di sebuah rental kimono di Jepang dan menjadi viral.

Kisah ini ia dapat dari pengalaman pribadi temannya yang pernah bekerja di perusahaan rental kimono di Jepang.

BACA JUGA: Ini Nih Desain Unik Kartu Nama Pemilik Teknologi Dunia

Tempat rental yang sering didatangi oleh turis dari berbagai negara ini membuat @andori bertanya pada temannya mengenai perilaku turis.

"Dari semua turis, paling ribet berhadapan sama turis dari negara mana?" tulis @andori.

twitter.com/andori
twitter.com/andori

Jawaban dari temannya ini sukses membuat @andori kaget, karena menurutnya, turis dari Indonesia adalah yang paling ribet atau merepotkan saat berkunjung.

BACA JUGA: Ingin Nonton Asian Games 2018? Begini Cara Pesan Tiket Online-nya

Alasannya karena turis Indonesia biasanya sesuka hati masuk ke dalam toko rental kimono tanpa melepas sepatu dan membuat ruangan menjadi kotor, padahal sudah ada tanda batas area untuk melepas sepatu.

Selain itu, banyak turis Indonesia juga yang meletakan barang mereka di lorong lantai toko padahal sudah disediakan loker masing-masing.

"Padahal udah dijelasin berkali2 simpan ke loker sendiri tp kayaknya ngira bakal ‘dilayani’ sampai urusan barang. Jadinya yauda tamu gak mungkin dimarahin, jd aku yg kena omel atasanku ahaha" tulis @andori mengenai pengakuan temannya.

Rental Kimono/Klook
Rental Kimono/Klook

Menurutnya, gerakan turis asal Indonesia yang lambat membuat turis lain yang sudah mengantri merasa terganggu.

BACA JUGA: Misteri Objek Luar Angkasa Aneh Berbentuk Cerutu Terpecahkan

Tidak berhenti disitu, turis Indonesia juga sering protes mengenai makeup yang digunakan.

Let's block ads! (Why?)

https://www.suara.com/tekno/2018/07/05/200000/viral-curhat-pekerja-di-jepang-soal-perilaku-turis-indonesia

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Viral, Curhat Pekerja Rental Kimono di Jepang Soal Perilaku Turis Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.